Ramadhan

Ramadhan Sebentar Lagi, Ketahui Syarat Wajib Dan Syarat Sah Puasa

syarat sah puasa

Bantutetangga.com – Tetangga baik, tak terasa bulan Ramadhan akan datang dalam hitungan beberapa minggu lagi. Selama bulan Ramadhan, umat muslim diwajibkan untuk melaksanakan ibadah puasa. Namun, apakah tetangga masih ingat atau sudah tahu apa saja syarat wajib dan syarat sah puasa?

Pada artikel kali ini, pak RT mau berbagi informasi mengenai apa saja yang termasuk syarat wajib dan syarat sah puasa. Jadi, jangan sampai salah atau lupa ya supaya ibadah puasa kita maksimal dan diterima oleh Allah SWT.

Apa itu Puasa?

Sebelum membahas syarat wajib dan sah puasa, kita harus mengetahui terlebih dahulu apa definisi dari puasa itu sendiri. Puasa dalam bahasa Arab disebut juga shaum, yang memiliki arti al-imsak, yang artinya menahan diri untuk tidak melakukan atau mengucapkan sesuatu. Saat berpuasa, kita akan menahan diri dari kegiatan seperti makan, minum, dan perilaku buruk yang dapat membatalkan puasa. 

Dalam Islam, puasa bisa dilakukan saat bulan Ramadhan ataupun di bulan Ramadhan, seperti misalnya puasa sunnah. Khusus untuk bulan Ramadhan, puasa menjadi hal yang wajib dilakukan, apabila tidak maka akan mendapatkan dosa. Pelaksanaan ibadah puasa sesuai syariat Islam adalah dengan menahan lapar dan haus serta menghindari perbuatan yang dapat membatalkan puasa mulai dari terbitnya matahari sampai matahari tenggelam.

Ibadah puasa atau shaum di bulan Ramadhan memiliki syarat wajib dan syarat sah yang harus dipenuhi. Berikut adalah syarat-syaratnya.

Syarat Wajib Berpuasa

Syarat wajib di sini maksudnya adalah hal-hal yang menyebabkan puasa menjadi wajib bagi seseorang. Apabila salah satu syarat ini tidak terpenuhi, maka tidak diwajibkan untuk berpuasa.

1.Beragama Islam

Syarat pertama adalah beragama Islam. Hal ini adalah yang paling dasar dan paling utama. Seperti yang disebutkan pada kitab dengan sebutan “wahai orang-orang yang beriman”, yang maksudnya adalah orang-orang yang mengimani Islam. Jadi orang yang tidak memeluk agama Islam tidak wajib berpuasa.

2.Baligh

Syarat berikutnya adalah sudah baligh. Artinya anak-anak kecil tidak diwajibkan untuk berpuasa. Namun, orang tuanya wajib melatih anaknya berpuasa sejak usia tujuh tahun. Jangan lupa ya warga yang sudah punya anak ajari untuk berpuasa.

3.Berakal (Tidak Gila)

Berakal artinya tidak gila. Jadi, dalam kondisi ini, orang yang gila tidak memenuhi syarat wajib berpuasa. Bahkan jika orang gila tersebut sembuh, selama masih hidup ia tak perlu mengganti puasanya.

4.Sehat

Orang yang dalam kondisi sehat secara fisik maupun mental wajib berpuasa. Apabila sakit, dibolehkan untuk tidak berpuasa asalkan puasanya diganti di kemudian hari ketika sudah sehat kembali.

5.Mampu

Orang yang dalam kondisi mampu berpuasa wajib melakasanakannya. Sementara bagi mereka yang dalam kondisi lemah tak bisa berpuasa, boleh untuk tidak berpuasa. Misalnya orang tua yang lanjut usia dan lemah, atau ibu yang sedang dalam kondisi hamil maupun menyusui. Namun, tetap wajib untuk membayar fidyah.

6.Tidak sedang dalam perjalanan

Orang yang sedang dalam perjalanan jauh diperbolehkan untuk tidak berpuasa di bulan Ramadhan. Namun, tetap harus diganti di kemudian hari sesuai hari ia tidak berpuasa.

7.Suci dari haid atau nifas

Hal ini berlaku untuk kaum wanita ya, warga. Saat haid atau nifas bahkan wanita diharamkan untuk melaksanakan sholat wajib.

Itulah dia beberapa syarat wajib seseorang harus berpuasa. Selanjutnya adalah syarat sah berpuasa. Ketika seluruh kriteria syarat wajib terpenuhi, maka kita harus memperhatikan apakah puasa kita termasuk sah atau tidak ya, warga.

Syarat Sah Puasa

Syarat sah puasa dalam hal ini adalah segala hal yang membuat puasa tersebut sah hukumnya. Artinya ketika seseorang sudah memenuhi kriteria kewajiban puasa, maka ia harus juga memperhatikan sah atau tidak puasanya. Apabila ada syarat sah yang tak terpenuhi, maka ibadah puasanya tidak sah di hadapan Allah SWT.

1.Islam

Syarat sah pertama adalah beragama Islam. Apabila dia berpuasa dan tidak beragama Islam, maka puasanya tidak sah. Sama seperti syarat wajib berpuasa. Selain itu puasa adalah ibadah yang termasuk salah satu rukun Islam.

2.Niat

Sebelum mulai berpuasa, jangan lupa untuk berniat terlebih dahulu. Karena jika tidak, maka puasanya bisa tidak dianggap sah.

3.Berakal

Berakal dalam hal ini misalnya seorang muslim dapat membedakan baik dan buruk, dan tak dalam kondisi gangguan jiwa. Bahkan jika anak kecil yang belum baligh sudah bisa membedakan baik dan buruk, maka saat ia berpuasa, puasanya dianggap sah.

4.Suci dari Haid dan nifas

Sama seperti syarat wajib, wanita yang sedang dalam masa haid dan nifas kemudian berpuasa, maka tidak sah puasanya. Jadi harus tidak dalam kondisi haid atau nifas ya, warga.

Begitulah informasi mengenai syarat wajib dan syarat sah puasa yang dapat pak RT bagikan. Catat baik-baik ya warga, jadikan bulan Ramadhan tahun ini bulan yang penuh dengan kebaikan khususnya terhadap sesama.

Baca juga : Keutamaan dan Dalil Alquran Tentang Sholat Tahajud

Sumber: detik, gramedia